Ada beberapa larangan makanan ibu hamil yang wajib diperhatikan terutama pada trimester pertama. Jangan sampai konsumsi karena akan berdampak buruk ke kesehatan janin sehingga mengandung berbagai resiko.
Sebagai contoh, makan sushi dan sashimi yang cukup nikmat. Terlebih sekarang gempuran resto Jepang dengan menu andalan seperti sangat banyak, sebaiknya mulai dihindari bahkan sangat dikurangi.
Seperti diketahui kalau dua menu tersebut biasanya menggunakan bahan seafood mentah. Walaupun kualitasnya sudah premium dan aman, namun resiko kemungkinan adanya cacing parasit dalam dagingnya sulit terhindarkan.
Beberapa Larangan Makanan Ibu Hamil
Konsumsi sesuatu pada saat Anda sedang mengandung memang penting, pengaruhnya langsung ke janin. Bahkan beberapa bisa menyebabkan keguguran, karena kondisinya memang masih lemah, perlu asupan agar menjadi kuat.
Untuk menghindari resiko yang tidak diinginkan, sebaiknya mulai kurangi dan hindari. Jika Anda masih belum tahu apa saja pantangannya, coba simak pembahasannya secara singkat di bawah ini.
1. Telur Setengah Matang
Larangan makanan ibu hamil yang perlu dihindari adalah telur setengah matang. Sebenarnya menu ini sangat enak apalagi kalau dikonsumsi bersama mie rebus atau ramen, cita rasa creamy pasti akan didapatkan.
Sayangnya, kurang bagus untuk janin karena kemungkinan adanya bakteri salmonela. Walaupun punya nutrisi lebih banyak, namun infeksi dari bakteri tersebut lebih menakutkan, bisa menyebabkan muntaber sampai infeksi cairan ketuban.
Sekedar informasi, bakteri Salmonella ini mampu menginfeksi janin bahkan, menembus bagian plasenta. Jadi untuk trimester pertama, cobalah menikmati telur matang saja, rasanya juga tidak jauh berbeda.
2. Berbagai Macam Jeroan
Memang jeroan ini kalau dinikmati dengan berbagai olahan rasanya jadi sangat nikmat. Misalnya, dicampur di soto, nasi goreng, atau digoreng biasa dengan sambal bawang, sudah pasti menambah nafsu makan.
Sayangnya, menu ini menjadi salah satu larangan makanan ibu hamil sehingga wajib dihindari sejak sekarang. Sebenarnya, bagus karena ada kandungan vitamin A, hanya saja jangan terlalu berlebihan.
Pengaruhnya nanti ke janin, bisa mengalami cacat lahir dan terjadi ke seluruh tubuh. Bahkan resiko mengalami keguguran juga tinggi, maka dari itu sejak sekarang harap dibatasi, setidaknya 1 bulan sekali.
3. FastFood
Larangan makanan ibu hamil selanjutnya sangat sulit yaitu Fastfood seperti burger, kentang, pizza, ayam goreng. Anda harus segera mengurangi konsumsinya sejak sekarang karena berbahaya bagi tubuh.
Dampak terbesar dalam fastfood adalah menganduk lemak trans sehingga menyebabkan resiko penyakit jantung, ukuran janin Anda terlalu besar, sampai diabetes. Mulai sekarang harap dihindari setidaknya satu minggu sekali saja.
Pada dasarnya fastfood ini tidak jauh berbeda dengan Anda makan ayam goreng setiap hari di rumah. Jadi, saran kami olahannya bisa diperbanyak, contohnya cara memasaknya dengan memanggang atau bakar.
Bukan hanya fried chicken, untuk daging dengan tingkat kematangan medium juga harus dihindari sejak sekarang. Lebih baik ke medium well atau sekalian ke matang walaupun dari segi rasa tidak enak.
Daging dengan kematangan medium rare kemungkinan besar mengandung parasit toksoplasmosis, sangat berbahaya bagi janin. Pada intinya kalau masak, jangan sampai keluar cairan merah, lebih bagus sampai kering.
4. Mayones
Beberapa orang sering menambahkan mayones agar cita rasa creamy lebih keluar. Sayangnya, bagi yang sedang mengandung tidak diperbolehkan, karena bahan pembuatannya dari telur mentah, maka dari itu sangat dilarang.
Memang membatasi beberapa menu di atas sangat sulit, terutama pecinta steak. Hanya saja larangan makanan ibu hamil tersebut wajib mendapatkan perhatian demi kesehatan Anda dan perkembangan janin.
