Cara Mengobati Batuk Berdahak dengan Benar

doktermuslim

Batuk Berdahak merupakan gejala yang sering dialami. Baik usia dewasa maupun usia muda. Umumnya batuk tersebut dirasakan setelah mengkonsumsi sesuatu yang tidak higenis ataupun terinfeksi bakteri, virus, jamur dan lainnya. Sering sekali kita bingung dengan bagaimana mengatasinya. Untuk itu saya akan membahasnya dan harapannya setelah anda membaca ini, anda semakin memahami cara menangani batuk Berdahak.


Perbedaan Batuk Berdahak dan tidak Berdahak

Secara umum, batuk dibagi menjadi 2, yakni batuk berdahak dan batuk tidak berdahak. Disebut batuk berdahak apabila batuk tersebut mengeluarkan cairan kental biasanya berwarna hijau, putih dan kuning, dan cairan tersebut dapat keluar dari mulut, maupun hidung. Dikatakan batuk tidak berdahak, yakni apabila seseorang batuk dan tidak disertai keluarnya dahak. Biasanya batuk tidak berdahak disebut juga batuk kering.

Bacaan Lainnya

Perbedaan lainnya, pada batuk berdahak biasanya muncul onsetnya lebih lama disbanding batuk kering atau batuk tidak berdahak. Maksudnya, misalkan batuk tidak berdahak muncul pada hari pertama gejala sakit, maka batuk berdahak biasanya muncul beberapa hari setelah sakit, misalnya pada hari ke-3.


Bagaimana Cara Mengobatinya

Cara mengobati batuk berdahak, tentunya bukan batuk yang disebabkan penyakit tertentu seperti tuberculosis, pertusis dan lainnya, karena ini batuk berdahak karena commond cold. Cara mengobatinya yakni pertama dengan modifikasi gaya hidup termasuk makanan dan kedua dengan bantuan obat.

  1. Modifikasi Gaya Hidup

Pada saat anda mengalami batuk berdahak, silahkan untuk mengkonsumsi makanan yang bergizi. Hal ini sangat berguna untuk meningkatkan imunitas tubuh anda. Pada saat anda batuk berdahak maka imunitas dalam tubuh anda akan menurun, oleh karena itu dengan mengkonsumsi makanan yang bergizi, maka imunitas tubuh anda akan meningkat.

Baca Juga:  Kapan USG pertama Kehamilan : Tips USG dari Dokter

Kedua, jaga makanan dan minuman anda tetap higenis. Higenitas makanan dan minuman termasuk peralatan makanan dan tangan sangat penting, karena dari situlah sumber kuman terutama bakteri virus dan jamur berkembang. Dengan menjaga makanan tetap higenis maka Anda akan mendapatkan perlindungan dan pencegahan terhadap berbagai penyakit.

Ketiga, tidak mengkonsumsi gorengan dan Es. Penelitian menunjukkan bahwa, kuman akan tetap hidup walau dalam suhu dingin. Apalagi es yang kita minum berasal dari air mentah, atau tercampur dari sirup/air mentah yang sangat berpotensi tumbuhnya kuman. Gantilah minum es tersebut dengan minuman hangat higenis.

Keempat, mengkonsumsi antioksidan yang banyak. Antioksidan dapat diperoleh dari buah-buahan yang mengandung vitamin C dan E. apa saja itu?contohnya seperti buah jeruk, apel, papaya, peer, mangga dan buah lainnya.

  1. Memakai Obat Simtomatis

Pada saat anda mengalami batuk berdahak, silahkan berobat ke dokter terdekat baik itu puskesmas, dokter pribadi, dan dirumah sakit. Pastikan diagnosis anda terlebih dahulu, agar obatnya tepat sasaran dan tidak mengkonsumsi obat-obatan yang dirasa tidak perlu. Karena mengkonsumsi obat yang sebenarnya tidak perlu akan semakin memberatkan fungsi ginjal dan hati dalam proses ekspresi dan metabolisme obat. Kami tidak menganjurkan untuk langsung membeli di apotek. Karena menegakkan diagnosis itu sangat diperlukan demi penggunaan obat yang tepat.

Adapun obat pereda gejala, yang dapat mengurangi atau mengencerkan dahak, maka dapat digunakan obat berjenis mukolitik. Obat mukolitik adalah obat yang cara kerjanya dengan mengencerkan mucus atau secret yang keluar dari saluran pernafasan. Dengan begitu kita harapkan secret tersebut menjadi lebih encer.


Bagaimana Apabila Tidak Sembuh?

Yang harus dilakukan apabila belum didapatkan kesembuhan dalam mengobati batuk berdahak adalah wajib hukumnya dibawa ke dokter. Karena dikhawatirkan batuk berdahak tersebut disebabkan penyakit yang berbahaya.

Baca Juga:  Bronkiolitis : Gejala, Penyebab dan Tatalaksana

Kita patut waspada apabila kita dapatkan gejala-gejala seperti batuk tidak kunjung sembuh selama lebih dari 2 minggu, terdapat penurunan berat badan. Jadi sebelum batuk misal nya berat badannya 55 kilo, setalah batuk-batuk lama menjadi 45 kilo. Ini patut kita waspadai.

Gejala lainnya yang patut kita waspadai yakni, apabila terdapat sesak nafas, ada suara suara aneh di saluran nafas, terdapat keluar cairan aneh dari alat genital, terdapat ruam di lidah menjadi putih, terdapat diare berkepanjangan, demam berkepanjangan, dan lainnya.

Hal itu hukumnya sangat wajib, periksakan ke dokter. Dengan memeriksa ke dokter, berarti anda peduli terhadap diri anda sendiri, dan peduli kepada lingkungan sekitar. Karena dengan menyembuhkan diri, berarti mengurangi risiko tertularnya penyakit ini kepada sekitar, keluarga kita, tetangga dan orang sekitar kita lainnya.

Jangan lupa memakai masker dan saat anda batuk, dan tidak membawa tisu, maka batukkan batuk tersebut ke sisi dalam lengan tangan kiri anda. Jangan pernah membatukkan diri didepan orang lain apalagi didepan wajah orang lain, atau membatukkan diri didepan telapak tangan. Karena telapak tangan sangat beresiko memegang makanan dan memegang benda sekitar kita sehingga rawan menularkan kuman tersebut.

Sekian uraian singkat yang dapat kami berikan mengenai cara mengobati batuk berdahak. Apabila ada yang ingin ditanyakan atau hal yang kurang jelas, dan Untuk lebih jelasnya, silahkan tuliskan di kolom komentar atau di form konsultasi. Semoga bermanfaat.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *