Demam Skarlet atau Skarlatina [Overview]

demam skarlet doktermuslim

Demam skarlet atau skarlatina adalah infeksi yang terjadi pada seseorang yang mempunyai infeksi tenggorokan serta paling sering disebabkan bakteri Grup A streptokokus. Sebakteri streptokokkus grup A, juga dapat disebabkan bakteri lain sebagaimana penyebab sakit tenggorokan.

Bakteri ini akan memproduksi toksin dan racun, yang menyebabkan ruam kulit kemerahan di tubuh. Pada saat muncul ruam ini, akan disertai demam. Demam yang sering terjadi adalah demam tinggi dan disertai gejala sakit tenggorokan.

Bacaan Lainnya

Demam skarlet sering berefek pada anak-anak dengan usia antara 5-15 tahun dan merupakan penyakit yang serius apabila terkena pada anak-anak meskipun saat ini, kejadiannya relatif jarang. Pengobatan antibiotik akan mengurangi derajat keparahan gejala dan prevalensi penyakit ini.

Sampai saat ini, peneliti masih belum dapat menentukan penyebab demam ini, terutama mengapa menurun ketika sakit tenggorokan jaran terjadi.

Apa yang menjadi Penyebab Demam Skarlet?

Demam skarlet disebabkan oleh bakteri grup A streptokokus dimana bakteri inidapat hidup di mulut dan tenggorokan penderita. Infeksi dapat menular dan menyebar melalui kontak dengan sekret dan droplet dari penderita lain yang menderita demam skarlet. Terkhusus, berasal dari batuk dan bersinnya.

Ini artinya, anak anda dapat tertular demam skarletapabila mulut, hidung dan mata anak tersebut menyentuh atau tersentuh dengan tidak sengaja atau kontak dengan droplet dari seseorang yang terinfeksi.

Anak tersebut juga dapat menderita demam skarlet berasal dari gelas minuman yang digunakan untuk minum bersama, juga piring yang digunakan bersama dengan penderita demam skarlet. Faktor risiko utama dari demam skarlet adalah usia antara 5-15 tahun, dan orang tersebut kontak dengan penderita lain.

Baca Juga:  Ventrikular Septal Defek (VSD) : Gejala, Pemeriksaan dan Tatalaksana

Bagaimana gejala demam Skarlet?

Gejala khas demam skarlet adalah ruam kemerahan. Ruam adalah gejala utama dari demam ini. Tampakannya seperti kulitterbakar dan seperti amplas kertas. Secara spesifik, lesi ini mula muncul di dada dan perut kemudian menyebar ke seluruh tubuh anda.

Lipatan kulit sekitar ketiak, siku dan lutut dapat terjadi kemerahan dalam, dan dikelilingi ruam kulit. Ruam muncul antara 2-7 hari. Setelah ruam mereda dan mulai membaik, maka kulit akan terkelupas terutama apabila dikelpas dengan ujung jari.

Adapun gejala lain yang dapat terjadi pada demam skarlet adalah:

  1. demam diatas 38,33 derajat celcius,menggigil disertai nyeri kepala (pusing).
  2. ada kemerahan pada tenggorokan, dengan patch putih kekuningan
  3. tonsila di leher cenderung membesar
  4. wajah kemerahan
  5. mual dan muntah
  6. pembengkakan kelenjar di punggung leher
  7. terdapat pucat pada kulit sekitar bibir
  8. pada lidah menjadi putih dan ditemukan titik kemerahan berbentuk seperti tampakan strawberry, kemudian yang kita sebut dengan lidah strawberry.

Bagaimana Pengobatan Demam Skarlet?

Demam skarlet biasanya diobati dengan antibiotik. Antibiotik ini akan membunuh bakter dan membantu imunitas tubuh kita untuk membunuh bakteri yang menyebabkan infeksi. Ketika antibiotik diresepkan, maka pengobatan tuntas dengan antibiotik harus dilakukan. Ini akan mencegah infeksi kembali lagi dan mencegah resistensi. Golongan obat parasetamol dan ibuprofen, dapat digunakan untuk menurunkan demam.

Dokter spesialis anak mungkin juga dapat merespkan obat untuk membantu meredakan nyeri pada tenggorokan. Nyeri ini juga dapat mereda dengan makan makanan sup hangat, es lilin dan es krim. Berkumur dengan airgaram dan minum air dingin dapat meinimalkan derajat keparahan nyeri pada tenggorokan. Namun, yang perlu diingat, minum air putih lebih utama untuk mencegah dehidrasi.

Baca Juga:  Gagal Ginjal Kronis pada Anak : Gejala, Pemeriksaan dan Tatalaksana

Anak dapat kembali bersekolah dan beraktifitas setelah menerima pengobatan antibiotik setidaknya setelah 24 jam, dan demam sudah mereda.

Bagaimana meredakan Gejala:

  1. Minum teh hangat dan makan soup daging hangat dapat menenangkan, meredakan sakit tenggorokan.
  2. Mulai makan dengan makanan halus, dan diet cair apabila makan berat dirasakan nyeri di tenggorokan.
  3. Menggunakan obat acetaminopen dan ibuprofen untuk meredakan nyeri
  4. Apabila terdapat gatal pada sekitar ruam, maka dapat digunakan krim antigatal
  5. Tetap menjaga minum dan melembabkan tenggorokan untuk mencegah dehidrasi
  6. Menghindari diri dari berbagai polutan dan asap rokok
  7. Dapat digunakan air garam untuk meredakan nyeri tenggorokan
  8. Tetap menjaga kelembaban udara dan hindari menghirup udara kering dan tercampur iritan.

Bagaimana Mencegah Demam Skarlet:

  1. Mencuci tangan sebelum makan dan sesudah makan
  2. Selalu menutup mulut dan hidung ketika batuk dan bersin agar mencegah penularan infeksi ini
  3. Menjauhi membagi makanan dan minumamdengan gelas dan piring yang sama, pada satu kelompok antar satu orang dengan orang lainnya.

Demikian yang dapat kami sampaikan, Semoga tulisan ini bermanfaat. Salam, DokterMuslim.com

Oleh : dr. M. Wiwid Santiko
Yogyakarta, 14 Mei 2017

 

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *