Grammar ke-2 : Definite Article (Kata Sandang Tentu)

Definite Article (Kata sandang tentu) adalah kata sandang tertentu yang mengikuti kata benda yang sudah jelas benda yang di maksud. Misal definite article adalah, “buku kimia itu” karena kita sudah tahu hanya “buku kimia itu” (yang ditunjuk oleh yang berbicara) yang di maksud.

Apabila belum jelas benda yang di maksud,misal “buku” maka termasuk indefinite, karena buku itu sangat banyak jenisnya, sehingga kata benda tersebut bersifat umum dan tidak jelas buku mana yang di maksud.

Bacaan Lainnya

Definite article berupa kata “THE”.



“THE” TIDAK DIGUNAKAN PADA

1. Sebelum nama tempat secara umum
Contoh :

We are from Holland
(kita berasal dari Belanda)

I live in Yogyakarta now
(saya tinggal di Yogyakarta sekarang)


2, Sebelum kepemilikan (possesive pronoun)
Contoh :

His Motorcycle – kalau pakai “the”, menulisnya : the motorcycle of His
(Sepeda Motornya)

My Dictionary –kalau pakai “the” , menulisnya : the dictionary of mine.
(kamus ku)


3. Sebelum nama permainan
Contoh :

They play football
(mereka bermain sepakbola)

Do you often play badminton in the field of Cendana?
(apakah kamu sering bermain badminton di lapangan Cendana?


4. Sebelum kata nature yang menyatakan makhluk hidup dan tentang alam
Contoh :

Last day, we learn a lot of about nature by visiting Mangunan Garden
(kemaring, kita belajar banyak tentang makhluk hidup dengan mengunjungi kebun mangunan)

My Father said, we must keep nature in order not to extinct.
(ayah saya berkata, bahwa kita harus menjaga alam agar tidak punah).


5. Sebelum kata Home
Contoh :

They are at home
(mereka berada di rumah)

Baca Juga:  Grammar ke-1 : Indefinite Article (Kata Sandang Tak Tentu)

He usually go home at a half past four
(dia biasanya pulang jam setengah lima)


“THE” DIGUNAKAN PADA

1. Sebelum kata benda yang telah disebutkan sebelumnya
Contoh :

He lends me a pen. The pen is new.
(dia meminjamiku bolpoin. Bolpoin itu baru)

Syahrul wear nice new glasses. The glasses are a gift from his uncle.
(syahrul memakai kacamata baru. Kacamata tersebut pemberian dari pamannya).


2. Menyebut oranglain/ menunjuk benda
Contoh :

Would you pass the sugar, please?
(maukah kamu mengambilkan aku gula itu?)

I’ill pick you up at the air port
(saya akan menjemputmu di bandara)


3. Benda satu-satunya di dunia
Contoh : the moon (bulan itu), the earth (bumi itu)


4. Kebangsaan
Contoh : the japanese (orang bangsa jepang), the Indonesian (orang Indonesia).


5. Orang terkenal/ keluarga
Contoh :

The Mr. Sutarmans (Keluarga pak Sutarman) –ada “s” nya di akhir-
Did you really meet the Andrea Hirata last night?
(apakah kamu benar-benar bertemu Andrea Hirata kemarin malam?)


6. Tingkatan (superlative degree)
Contoh : the third (ketiga), The most Powerful (paling kuat), the biggest (terbesar)


7. Nama tempat satu-satunya
Contoh : the bromo mountain (gunung bromo itu), the tample of Pambranan (Candi Prambanan)


8. Sebelum kata sifat (adjective) yang menjadi kata benda umum
Contoh : the poor (orang miskin secara umum, the rich (orang kaya secara umum)
He lives in a jompo hospital for the elderly
(dia tinggal di rumah sakit jompo khusus manula)


9. Sebelum santapan jamuan makanan
Contoh :

The welcoming lunch was very delicious
(makan siang penyambutan itu sangat lezat)

We have dinner in the restaurant with our girlfriend
(kita menikmati makan malam di restoran dengan teman perempuan kami.)
Note : Dinner disini bukan sebagai jamuan, sehingga tidak perlu memakai the)

Baca Juga:  Grammar ke-1 : Indefinite Article (Kata Sandang Tak Tentu)

10. Satu-satunya tempat
Contoh :

My mother is washing plate in the kitchen
(Ibu ku mencuci piring di dapur)

Please, pass me the sauce!
(Tolong ambilkan saus tersebut!)


11. Alat-musik dan tarian
Contoh :

Najla is learning to play the guitar
(Najla sedang belajar memainkan gitar)

Can you do the Jaipong?
(dapatkah kamu menari jaipong?)


12. Penekanan dan menguatkan
Contoh :

Ainul Mardhiyyah got LPDP scholarship, the lucky devil.
(Ainul Mardhiyyah mendapatkan beasiswa LPDP, beruntung sekali dia)

What the hell are you doing with my notes
(Hai, ngapain kamu dengan catatan saya?)

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *