{"id":3488,"date":"2018-02-13T12:37:30","date_gmt":"2018-02-13T12:37:30","guid":{"rendered":"https:\/\/doktermuslim.com\/?p=3488"},"modified":"2018-02-13T12:37:30","modified_gmt":"2018-02-13T12:37:30","slug":"mata-berair","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/doktermuslim.com\/mata-berair\/","title":{"rendered":"Mata berair : Penyebab, Gejala hingga Pengobatan"},"content":{"rendered":"

Mata berair sering terjadi pada seseorang yang terdapat iritasi pada mata, baik karena alergi, paparan benda asing, hingga infeksi bakterial. Air mata berperan penting dalam tubuh kita. Air mata berfungsi sebagai lubrikasi dan membantu membersihkan banda asing dan debu. Air mata juga merupakan komponen imunitas kita melindungi terhadap berbagai infeksi.<\/p>\n

Kelenjar (glandula lacrimalis) dibawah kulit kelopak mata berfungsi memproduksi air mata, dan terdiri dari air dan garam. Ketika anda mengedipkan mata, air mata menyebar ke seluruh permukaan mata dan melembabkannya. Kelenjar lain menghasilkan minyak yang menjaga air mata dari evaporasi terlalu cepat.<\/p>\n

Air mata secara normal keluar dari kelenjar air mata kemudian evaporasi. Ketika memproduksi terlalu banyak air mata, membuat mata berair. Jika air mata tidak terkandung air, garam dan minyak, mata anda menjadi mudah kering. Iritasi dapat membuat produksi berlebih air mata.<\/p>\n

Sumbatan pada kelenjar air mata, debu, angin, alergi, infeksi, dan kerusakan mata akan memicu mata berair. Kebanyakan darinya sembuh tanpa pengobatan, tetapi kondisi ini kadang menjadi masalah yang kronis. Konsultasikan ke dokter jika anda mengalami mata berair terus-menerus, terutama jika disertai gejala berat lainnya.<\/p>\n

Penyebab Mata Berair<\/strong><\/h3>\n

Terkadang, produksi berlebih air mata terjadi ketika terlalu emosi, tertawa berlebih, batik, muntah, dan memakan makanan yang rasanya kuat seperti makanan asam. Adapun penyebab lainnya, diantaranya:<\/p>\n