{"id":3406,"date":"2018-01-22T14:23:20","date_gmt":"2018-01-22T14:23:20","guid":{"rendered":"https:\/\/doktermuslim.com\/?p=3406"},"modified":"2018-01-22T14:23:20","modified_gmt":"2018-01-22T14:23:20","slug":"anemia-sel-sabit","status":"publish","type":"post","link":"https:\/\/doktermuslim.com\/anemia-sel-sabit\/","title":{"rendered":"Anemia Sel Sabit : Gejala, Pemeriksaan dan Pengobatan"},"content":{"rendered":"
Anemia sel sabit adalah penyakit genetik dimana sel darah merah yang normalnya berbentuk seperti biconcave, yang dapat menjelajahi ke pembuluh darah kecil, dan akan\u00a0 berbentuk seperti bulan sabit. Kondisi ini akan membuatnya lebih tajam dan mudah terperangkap di pembuluh dara kecil, sehingga menghambat aliran darah mencapai ujung pembuluh kecil (kapiler).<\/p>\n
Akibatnya memicu nyeri dan kerusakan jaringan. Penyakit ini diwariskan dengan pola autosomal resesif dimana anda membutuhkan dua kopi gen untuk mendapatkan penyakit ini. Jika anda hanya mendapat satu gen, maka disebut dengan anemia sikle trait. Adapun jenis anemia lain telah kami bahas seperti : anemia defisiensi besi<\/a>, anemia defisiensi asam folat<\/a>, anemia penyakit kronis<\/a> dan lainnya.<\/p>\n Salah satu protein yang membawa oksigen pada sel darah adalah hemoglobin. Secara normal terdapat dua rantai, yaitu rantai alfa dan beta. Empat jenis anemia ini disebabkan oleh mutasi dari gen-gen ini. Berikut jenis anemia sel sabit.<\/p>\n Gejala dari anemia ini mulai tampak pada usia muda. biasanya terlihat pada bayi pada usia 4 bulan awal, tetapi secara umum mulai terlihat pada usia 6 bulan. Meskipun terdapat berbagai jenis Anemia jenis ini, terdapat gejala yang mirip tergantung dari derajat keparahan. Gejala tersebut meliputi:<\/p>\n Anak dengan risiko penyakit ini jika keduanya membawa pewarisan. Pemeriksaan darah seperti Hb elektroforesis dapat menentukan jenis pembawa (Carrier). Seseorang yang berada di wilayah endemis malaria<\/a> dapat membawa, seperti dari negara india, dan afrika.<\/p>\n Anemia ini dapat menyebabkan komplikasi yang buruk, dan terlihat ketika blokade sel sabit berada di area tubuh nyeri dan rusakknya blokade disebut dengan krisis sel sabit. Ini dapat disebabkan : penyakit, perubahan suhu, stress, dan hidrasi yang buruk (kurang minum). Berikut komplikasi dari anemia sel sabit.<\/p>\n Semua anak lahir sebaiknya di skrining anemia jenis ini. Pemeriksaan prelahir seperti dalam bentuk gen pada cairan amnion. Berdasarkan riwayat penyakit, kondisi ini dapat terlihat nyeri akut pada tangan dan kaki. Penderita juga memiliki gejala : anemia, nyeri dan pembesaran lien, masalah perkembangan, nyeri berat pada tulang, ulkus paru, infeksi paru-paru, dan masalah jantung.<\/p>\n Pemeriksaan darah :<\/strong> beberapa pemeriksaan darah seperti darah rutin, pemeriksaan kadar Hb, darah tepi dan pemeriksaan untuk melihat adanya Hb S atau tidak.<\/p>\n Pemeriksaan Hb Elektroforesis : <\/strong>pemeriksaan ini dibutuhkan untuk mengkonfirmasi diagnosis penyakit anemia. Ini akan mengukur berbagai jenis hemoglobin di darah.<\/p>\n Oleh: dr. Wiwid Santiko<\/em><\/strong><\/p>\n","protected":false},"excerpt":{"rendered":" Anemia sel sabit adalah penyakit genetik dimana sel darah merah yang normalnya berbentuk seperti biconcave, yang dapat menjelajahi ke pembuluh darah kecil, dan akan\u00a0 berbentuk [Read more]<\/a><\/p>\n","protected":false},"author":1,"featured_media":3408,"comment_status":"open","ping_status":"open","sticky":false,"template":"","format":"standard","meta":{"footnotes":""},"categories":[25],"tags":[534,2033,2034],"newstopic":[],"yoast_head":"\nJenis Anemia Sel Sabit<\/u><\/strong><\/h3>\n
\n
Gejala Anemia Sel Sabit<\/u><\/strong><\/h3>\n
\n
Komplikasi Anemia Sel Sabit<\/u><\/strong><\/h3>\n
\n
Pemeriksaan Anemia Sel Sabit<\/u><\/strong><\/h3>\n
Pengobatan Anemia Sel Sabit<\/u><\/strong><\/h3>\n
\n