Manfaat jahe, tumbuhan khas asia tenggara khususnya Indonesia telah menjadi primadona minuman, makanan dan obat-obatan yang mendunia. Tanaman jahe ini kaya akan senyawa kimia alami yang dapat meningkatkan kesehatan dan vitalitas tubuh.<\/p>\n
Air jahe disebut juga the jahe, sebuah minuman segar yang kaya manfaat. Kali ini kamiakan membahas manfaat, penggunaan dan efek samping yang terdapat pada jahe.<\/p>\n
Sebagaimana kebanyakan obat herbal, penelitian lebih lanjut dibutuhkan untuk mengetahui mekanisme dan penggunaan dari jahe dan air jahe. Terdapat banyak anekdot\u00a0 tetapi penggunaan air jahe ini tidak memiliki jaminan yang efektif terhadap kesehatan. Hal ini karena masih keterbatasannya penelitian terkait jahe. Namun, kami akan mengulas dengan penelitian yang telah ada, ternyata banyak manfaat dari jahe.<\/p>\n
Peradangan adalah salah satu mekanisme alamiah tubuh. Kuman, senyawa kimia, dan diet makanan yang buruk akan memicu peradangan dan berpotensi membayakan tubuh. Peradangan telah menjadi kejadian yang sering terjadi\u00a0 pada kebanyakan orang. Diet makan dan pergantian gaya hidup diperlukan untuk melawan peradangan (inflamasi).<\/p>\n
Mengkonsumsi jahe, ternyata dapat mencegah dan menyembuhkan peradangan ini. Satu penelitian ditemukan bahwa, jahe dapat mengurangi reaksi alergi<\/a>, dimana peradangan termasuk di dalamnya. Penelitian kecil lain, menunjukkan konsumsi suplemen jahe, dapat mengurangi nyeri sendi setelah berolahraga. Nyeri sendi ini disebabkan reaksi inflamasi.<\/p>\n Antioksidan pada jahe dapat membantu mencegah : Ternyata, antikoksidan ini dapat melawan ROS (Reaktif Oksigen Spesies, yang menyebabkan stress oksidaif dan merusak sel. Tubuh secara alamiah, membuat ROS, tetapi beberapa gaya hidup, seperti minum alcohol, merokok dan mood stress dapat meningkatkan ROS ini.<\/p>\n Mengkonsumsi makanan dan minuman dengan antioksidan seperti air jahe, dapat membantu mencegah dan melawan terhadap efek samping negatif dari ROS. Penelitian menunjukkan, jahe dapat mencegah dan memperlambat penyakit gagal ginjal. Jahe juga memperlambatpertumbuhan tumor, dan di penelitian lain disebutkan dapat mengontrol beberapa jenis kanker.<\/p>\n Budaya di dunia, yang mengkonsumsi jahe secara teratur dapat membantu pencernaan, mencegah muntah dan mencegah mual. Penelitian lebih lanjut diperlukan terkait efektifitasnya.<\/p>\n Sebuah penelitian menunjukkan bahwa jahe dapat membantu memperbaiki gula darah puasa, pada pasien diabetes mellitus. Temuan ini menunjukkan, bahwa jahe dapat membantu meningkatkan kesehatan karena diabetes kronis.<\/p>\n Penelitian terbaru menunjukkan bahwa jahe dapat mengurangi risiko penyakit jantung, sebagai arginase, mengurangi kolesterol jahat (LDL) dan menurunkan trigliserid pada tikus yang diberi diet lemak.<\/p>\n Air jahe dapat menginduksi penurunan berat badan ketika dikombinasikan denganmakanan sehat dan olahraga. Penelitian menunjukkan bahwa jahe menekan obesitas pada tikus yang diberi diet tinggi lemak. Penelitian lain,, menunjukkan bahwa laki-laki yang minum minuman jahe hangat, sebelum makan akan membuat merasa kenyang, dan mengendalikan gula darah sehingga dapat mencegah terlalu banyak makan.<\/p>\n Manfaat jahe sebagai hidrasi adalah manfaat terbesar setelah anda minum minuman jahe. Menjaga hidrasi tubuh sangat penting bagi kesehatan. Mulai setiap hari minum segelas air jahe dapat menjaga kadar air dan status hidrasi tubuh.<\/p>\n Sebagaimana herbal dan suplemen lainnya, jahe dapat berinteraksi buruk dengan obat lain yang anda konsumsi. Efek samping darijahe relatif jarang, tetapi dapat terjadi ketika\u00a0 dikonsumsi berlebihan. Efek samping tersebut diantaranya : Jangan konsumsi jahe lebih dari 4 gram setiap harinya dalam bentuk apapun. Seseorang dengan penyakit jantung, diabetes, dan batu empedu, harus konsultasi dengan dokter terkait konsumsi jahe. \u00a0Tanyakan keamanan dan dosisnya. Apalagi saat hamil, menyusui dan setelah tindakan pembedahan.<\/p>\n Peneliti telah melihatbahwa jahe dapat mengobati mual dan muntah saat kehamilan. Sebuah penelitian, menunjukkan efikasi terkait ini, tetapi ada risiko keamanan pada beberapa wanita. Sebuah penelitian sistematik review, menemukan tidak ada efek berbahaya mengkonsumsi jahe pada wanita hamil.<\/p>\n Konsultasikan ke dokter sebelum mengkonsumsi suplemen dan herbal selamakehamilan. Pada beberapa kasus, makanan dan ppergantian gaya hidup dapat mengurangi mual muntah kehamian, seperti : Detoksifikasi bertujuan melambatan penyebaran racun di tubuh. Beberapa orang menggunakan air jahe dicampur dengan jus lemon sebagai agen detoksifikasi. Ini masih sebatas anekdot, masih diperlukan penelitian terkait hal ini. Akar jahe adalah akar alamiah, dan jahe dapat \u00a0melawan kuman, penyakit, peradangan dan kanker<\/p>\n Beberapa referensi merrekomendasikan konsumsi jahe maksimal 3-4 gram ekstrak jahe setiap harinya. Jika anda hamil, jangan konsumsi lebih dari 1 gram ekstrak jahe setiap harinya. Jahe tidak direkomendasikan untuk anak usia dibawah 2 tahun. Lantas bagaimana penyajiannya? 1 gram jahe setara dengan, berupa 1\/2 sendok teh bubuk jahe, 1 sendokteh akar jahe, dan 4 cangkir jahe dengan 1\/2 jahe.<\/p>\n Jahe segar menjadi sumber terbaik untuk membuat air jahe. Banyak sekali produk yang terdii dari perasa jahe tetapi tidak memiliki manfaat dari jahe itu sendiri.<\/p>\n Anda dapat menemukan jahe pada kebun dan supermarket. Carilah jahe dengan akar yang panjang. Rasio aor dan jahe setara 1 gram ekstrak jahe. Berikut langkahnya.<\/p>\n\n
Jahe sebagai AntiOksidan<\/em><\/strong><\/h4>\n<\/li>\n<\/ol>\n
\n-Penyakit jantung koroner
\n-kanker dan tanda penuaan
\n-penyakit neurodegenerative seperti Parkinson<\/a>, alzeimer<\/a> dan penyakit Huntington.<\/p>\n\n
Jahe Sebagai AntiMual<\/em><\/strong><\/h4>\n<\/li>\n<\/ol>\n
\n
Jahe Sebagai Pengendali Gula Darah<\/em><\/strong><\/h4>\n<\/li>\n<\/ol>\n
\n
Jahe Sebagai AntiKolesterol<\/em><\/strong><\/h4>\n<\/li>\n<\/ol>\n
\n
Jahe sebagai Penurun Berat badan<\/em><\/strong><\/h4>\n<\/li>\n<\/ol>\n
\n
Jahe sebagai Hidrasi<\/em><\/strong><\/h4>\n<\/li>\n<\/ol>\n
Catatan Risiko Berlebihan Minum Jahe<\/u><\/strong><\/h3>\n
\n-Nyeri ulu hati dan nyeri lambung
\n-sensasi terbakar pada mulut
\n-mudah buang udara<\/p>\nApakah Jahe Aman dikonsumsi Selama Kehamilan?<\/u><\/strong><\/h3>\n
\n-makan teratur dan sedikit demi sedikit
\n-menjaga hidrasi tubuh dan tidur setidaknya 7 jam setiap malamnya
\n-menjauhi makanan pedas terutama yang sering nyeri ulu hati.<\/p>\nDapatkah air Jahe sebagai Penawar Racun (Detoksifikasi)?<\/u><\/strong><\/h3>\n
Dosis dan Rekomendasi Penggunaan Jahe<\/u><\/strong><\/h3>\n
Bagaimana Cara Membuat Air Jahe yang Sehat?<\/u><\/strong><\/h3>\n