Hamil 1 dan 2 minggu : Panduan Lengkap Kehamilan

hamil 1 minggu panduan lengkap kehamilan

Hamil 1 minggu adalah minggu pertama kehamilan, dimana menunjukkan tubuh telah mempersiapkan terjadinya fertilisasi atau konsepsi. Konsepsi adalah kejadian bertemunya sel telur dan sel sperma paling sering di ampula tuba fallopi, dan akhirnya berimplantasi di dinding rahim (terjadi penempelan).

Pada saat ini hal yang perlu di ingat adalah Hari Pertama Menstruasi terakhir (HPMT). HPMT digunakan untuk mengetahui usia kehamilan dan Hari perkiraan lahir (HPL). Misal seseorang menstruasi bulan agustus dari tanggal 14-21 agustus (mulai menstruasi 14 agustus, dan selesai suci menstruasi 21 agustus) dan hari berikutnya sudah telat tidak menstruasi. Artinya HPMT orang tersebut adalah tanggal 14 agustus.

Bacaan Lainnya

Perubahan pada tubuh saat Hamil 1 minggu

Periode kehamilan dimulai. Waktu ovulasi adalah hal yang penting anda ketahui ketika sedang hamil. Ovulasi terjadi ketika sel telur yang matang dikeluarkan ovarium, dan menuju tuba falllopi serta terjadi fertilisasi. Epitel rahum kemudian menebal dan mempersiapkan sel telur menempel.

Jika konsepsi/fertilisasi tidak terjadi, epitel rahim akan terdapat benteng pertahanan yang mencegah penempelan, serta dinding rahim bersiap untuk menstruasi. Ada beberapa hal yang terjadi ketika terjadi ovulasi, yaitu:

  1. Ovulasi dapat dipengaruhi stress, penyakit tertentu, bepergian, dan perubahan berat badan, olahraga dan pola tidur ibu.
  2. Sel telur dapat hidup setidaknya 12-24 jam setelah keluar dari ovarium
  3. Secara normal, sel telur hanya dikeluarkan berjumlah satu saja
  4. Beberapa ibu, akan mengalami bercak darah ketika terjadi ovulasi.

Yang terjadi pada Janin pada Hamil 1 minggu

Saat minggu ini belum terjadi apapun, dan tahapan berikutnya baru akan dimulai. Pada fase ini sel telur yang dikeluarkan siap untuk difertilisasi dan bertemu dengan sel sperma dari ayah. Pada ibu pada minggu ini dievaluasi siklus menstruasi berikutnya, apakah telat atau tidak. Jika telat menunjukkan fertilisasi berhasil terjadi sedangkan jika menstruasi lagi, maka fertilisasi gagal.

Baca Juga:  Hamil 11 minggu : Panduan Ibu Hamil lengkap

Rata-rata siklus menstruasi ibu adalah 28-32 hari setiap bulannya. Kebanyakan orang terjadi ovulasi pada hari antara hari ke-11 hingga hari ke 21. Pada tanggal ini disebut waktu fertil yang memungkinkan terjadi kehamilan ketika berhubungan seksual pada fase ini.

Yang harus dilakukan pada Hamil 1 minggu

Dibutuhkan beberapa perubahan gaya hidup aga kehamilan menjadi sehat baik untuk ibu dan bayi. Olahraga ringan dan makan makanan bergizi sangat diperlukan dan merupakan faktor terpenting. Sangat direkomendasikan mengkonsumsi multivitamin terutama asam folat, vitamin dan mineral lain.

Saat fase ini, harus menghindari :

  1. Minuman beralkohol dan nikotin (rokok)
  2. Minuman kopi dan berkafein
  3. Pemanis buatan
  4. Obat-obat yang teratogen (membahayakan kehamilan).

Jika anda mengkonsumsi obat tertentu, silahkan konsultasikan ke dokter terdekat anda. Untuk di evaluasi apakah obatnya aman untuk ibu hamil atau tidak. Jika aman maka tidak apa apa menggunakan obat tersebut, jika berbahaya maka harus diganti dengan obat yang aman bagi ibu hamil namun mempunyai fungsi yang sama.

Tips untuk Ibu Hamil 1 minggu

  1. Membuat kehamilan menjadi kehamilan yang terbaik

Hal terpenting yang dapat dilakukan ketika anda bersiap mengetahui kehamilan. Meskipun ini adalah minggu sebelum mengetahui fertilisasi terjadi atau tidak, melindungi tubuh dan perut (calon janin) anda dari aktifitas berat, dan mengkonsumsi yang membahayakan sangat diperlukan. Sehingga pada saat ini, jagalah diri dan mental anda.

  1. Bagi Suami Ibu

Pada fase ini dukungan suami diperlukan. Kesehatan suami dan pola hidup suami akan mempengaruhi bayi. Nutrisi, obat dan kebiasaan seperti merokok, meminum alkohol dan menggunakan narkoba akan mencemari ibu dan janin. Suami juga dapat mengkonsumsi multivitamin, serta makanan yang bergizi untuk menunjang fertilisasi yang berkualitas.

Baca Juga:  Hamil 17 minggu : Panduan Ibu Hamil Lengkap

Oleh: dr. Wiwid Santiko

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *